Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Belajar dari PISA

  • Manfaatkan TIK dalam Pembelajaran
Siswa dengan latar belakang sosial ekonomi yang sama memiliki skor membaca 40 poin lebih tinggi ketika diajar oleh guru yang memanfaatkan TIK. Hal ini menunjukkan bahwa memiliki infrastruktur tidak cukup, melainkan mesti digunakan dalam pembelajaran.
 
  • Strategi Pembelajaran Efektif 1 
(Pelibatan Siswa dalam Pengajaran Membaca)
Siswa yang mengaku sering dilibatkan guru dalam pelajaran membaca, memiliki skor membaca 30 poin lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang tidak pernah atau jarang terlibat.

Strategi yang dapat digunakan untuk melibatkan siswa antara lain : mengajak siswa berpendapat, membuat daftar tokoh, menceritakan kembali isi bacaan, mengaitkan isi bacaan dengan kejadian di sekitar, membandingkan isi bacaan dengan bacaan lain pada topik yang sama, menentukan isi bacaan yang disukai ataupun yang tidak disukai, serta memberikan pertanyaan pemantik untuk mendorong semua siswa memahami bacaan.

  • Strategi Pembelajaran Efektif 2
(Membaca Nyaring Bukan Cara yang Efektif)
Hasil PISA menunjukkan strategi membacakan nyaring suatu bacaan bagi siswa lainnya tidak efektif untuk meningkatkan pemahaman isi bacaan bagi siswa usia 15 tahun. Berkonsentrasi pada isi bacaan, menandai atau merangkum dengan kata-kata sendiri terbukti lebih efektif untuk memahami isi bacaan.
 
(Merangkum Tidak Sama dengan Menyalin)
Ketika guru memberikan tugas untuk merangkum, perlu diperhatikan bahwa siswa benar-benar merangkum dengan kata-katanya sendiri, tidak sekedar menyalin isi bacaan. Aktivitas merangkum yang efektif dalam menumbuhkan kemampuan membaca adalah yang mampu menangkap hal-hal yang penting dan menuliskannya kembali dengan kreativitas sendiri.  
 
  • Strategi Pembelajaran Efektif 3 
(Perkaya Jenis Bacaan Siswa)
Siswa perlu dibiasakan dengan jenis dan format bacaan yang beragam. 1 dari 3 siswa Indonesia mengaku hanya sekali atau bahkan tidak pernah diberikan tugas membaca teks yang berisi diagram atau peta serta teks berbasis digital. Salah satu soal PISA 2018 yang sangat sulit bagi siswa Indonesia berasal dari bacaan yang berisi peta perairan dunia. Hanya 1 dari 30 siswa Indonesia yang mampu menjawab benar soal tersebut.

(Membaca untuk Mengisi Waktu Luang)
Siswa yang menghabiskan lebih banyak waktu dalam seminggu untuk membaca sebagai hiburan di waktu luang, capaian skor PISAnya lebih tinggi 50 poin.

Posting Komentar untuk "Belajar dari PISA"